GARUT,Gawatra.com- Pohon dan lahan kering seluas 1400 m² di Kampung Pasir Astana, Desa Samida, Kecamatan Selaawi, Garut, Jawa Barat, terbakar. Dilaporkan peristiwa itu terjadi pada Sabtu malam (21/9/2024) sekira pukul 19.20 WIB.
Sulitnya akses menuju titik api, membuat unit pemadam kebakaran Limbangan Garut kesulitan dalam proses pemadaman. Lantaran api berada di tebing yang tinggi.
Petugas damkar Limbangan Deni dalam laporannya mengatakan, pihaknya dapat memadamkan api yang membakar pohon bambu dan lahan kering itu kurang lebih sekitar 2 jam kemudian.
Menurutnya, sulitnya akses jalan menuju titik lokasi, membuat pihaknya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memadamkan api.
"Ya kurang lebih 2 jam Kami dapat memadamkan api oleh regu 2 yang berjumlah 4 orang dibantu anggota Polsek Limbangan dan warga, karena posisi api berada di tebing yang sangat tinggi, "ungkapnya.
Lebih lanjut Deni menjelaskan objek yang terbakar pohon bambu dan lahan kering seluas kurang lebih 1400 m² milik H Sulaiman.
"Estimasi kerugian inmaterial, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, karena menurut keterangan warga, tiba-tiba melihat api membesar dan membakar lahan kering dan pohon bambu,"jelasnya.
Untuk saat ini, Deni menyatakan situasi dinyatakan aman dan kondusif dan tim melakukan pengecekan peralatan dan kembali ke UPT Limbangan untuk melanjutkan piket kesiapsiagaan.
"Situasi aman dan kondusif, area yang terbakar sudah dilakukan pendinginan,"pungkasnya.**